Manajemen Resiko Dalam Pengelolaan Koperasi

Tuesday - 15 Oktober 2019 - Dibaca: 1929 kali

Balikpapan - Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan baru saja menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Resiko, tepatnya pada tanggal 10-11 Oktober 2019 bertempat di Hotel Royal Suite Balikpapan. Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari ini menghadirkan perwakilan Lembaga Sertifikasi Profesi Koperasi Jasa Keuangan Samarinda (Bpk. Abdullah Hanief)  sebagai narasumber yang diikuti oleh unsur pengurus atau manager koperasi di Kota Balikpapan sejumlah 30 orang.

Sebagaimana diketahui bahwa amanah Undang-Undang nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian dalam pasal 3 disebutkan bahwa koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Adapun tujuan dilaksanakannya Bimtek Manajemen Resiko ini diantaranya agar pengurus/manager koperasi dapat memahami resiko apa saja yang dihadapi oleh koperasi yang dikelola, dampak resiko terhadap kelanjutan unit usaha koperasi, resiko mana saja yang harus diatasi oleh koperasi dan resiko mana saja yang dapat dipindahkan ke pihak ketiga, serta metode mana yang sesuai dan efisien digunakan dalam menghadapi resiko-resiko tersebut. Masing-masing fungsi yang ada di dalam koperasi, seperti fungsi accounting, keuangan, marketing, produksi, personalia, engineering dan maintenance, memiliki potensi menimbulkan resiko. Melalui penerapan manajemen resiko inilah, diharapkan segala resiko dapat diidentifikasi lebih dini untuk selanjutnya ditetapkan tindakan pencegahan atau eliminasinya.

DKUMKMP selaku dinas teknis pembina koperasi dan UMKM berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan  koperasi-koperasi yang ada di Kota Balikpapan.